SIMULASI HACK VS CRACK: “GAME” PADA SMA NEGERI 3 SEMARANG
DOI:
https://doi.org/10.33557/jpm_itech.v2i1.1916Keywords:
Fraud, Game, Online, Simulasi, Studi KasusAbstract
Game adalah salah satu kegiatan yang digemari orang untuk memperoleh hiburan dan kesenangan, juga dapat disebut sebagai sebuah kegiatan informal yang memiliki hasil akhir. Lebih jauh lagi, game juga akan dapat mengubah banyak hal, mulai dari karakter, sikap, dan peningkatan kreativitas jika berada di jalur yang benar. Oleh sebab itu, game merupakan hal penting yang perlu di manage dengan baik. SMA Negeri 3 Semarang termasuk dalam SMA terbaik yang berada di kota Semarang. Pada tahapan globalisasi serta perkembangan dari teknologi informasi yang begitu pesat, SMA Negeri 3 Semarang membutuhkan peningkatkan kompetensi sumber daya manusia dengan bekerjasama dengan universitas. Pelatihan, simulasi dan penyuluhan mengenai industri kreatif, sosial media, data mining, hack vs crack merupakan hal yang penting sehingga kompetensi dapat meningkat secara signifikan. Pada simulasi hack vs crack ini berfokus pada game, dimana game secara umum paling disukai dan digemari dari kalangan muda sampai orang tua. Oleh sebab itu, sangat diperlukan pemahaman tentang game dan hal-hal yang dapat menyebabkan fraud pada game. Hasil akhir dari Pengabdian kepada Masyarakat adalah siswa dan guru dapat memahami game dan jenis-jenis fraud yang terdapat didalamnya, dan pemahaman ini sangat penting untuk masa depan game dan para pemain game.